Thursday, December 01, 2005

aku bersyukur, aku bukan orang kaya

judul di atas cuma salah satu bentuk ironisme. hehehehe. syapa orangnya seeh, yg gak mau kaya. mungkin perkataan yg aslinya adalah "[meskipun] aku bukan orang kaya [tapi] aku [harus tetap] bersyukur" ...tapi karena aku selalu megalami 'penderitaan' [dan untungnya penderitaan ini selalu bersama teman2] aku menjadi mengerti arti hidup. cie lah, gaya banget!
gwe kepikiran tentang kaya atau bukan dalam masalah harta karena beberapa hari yg lalu aku mengalami defisit anggaran yg bukan disebabkan oleh pengeluaran belanja pribadi tetapi karena ada pihak lain yg bertindak sebagai debitur. wadooh, karena laparnya diriku [maklum, kakak balik ke losari. mau makan di rumah si iing, akunya yg selalu bangun telat wae. masa numpang makan tapi makannya dengan penuh tergesa2. gak etis donk] maka aku berpikir "aku ini bukan termasuk orang kaya tapi mengapa aku selalu dengan sukarela meminjamkan uangku untuk keperluan orang lain yah!" macem2 seeh... ada yang buat beli kacamata, textbook, mouse optic, miniDV, bayar spp, tinta printer, dsb [dan belom dibalikin, hehehehehe ~masih bisa ketawa lagi!]. ya, tapi aku bersyukur. dalam kekuranganku ternyata aku masih bisa memberi. Allah memang sungguh Maha Adil dan Bijaksana. [kapan neeh gwe bisa beli pulau pribadi] ... ^_^

0 Comments:

Post a Comment

<< Home